YAYASAN SWANA SANTA PALANG BIRU
    RUMAH SAKIT PALANG BIRU KUTOARJO
    Jl. Marditomo No. 17 Kutoarjo Purworejo | Call (0275) 641425, 641650 | Ambulance (0275) 641428
    E-mail : rspb_kta@yahoo.co.id | Nomor Layanan Pengaduan : 0812 2909 6818 (Whatsapp)

MENGENAL KISTA OVARIUM

MENGENAL KISTA OVARIUM

 

Kista ovarium adalah kantung yang berisi cairan atau jaringan lain, yang terbentuk baik di dalam maupun di luar salah satu atau kedua ovarium (atau indung telur). Ovarium merupakan organ kecil di panggul yang menghasilkan sel telur pada wanita, serta berbagai hormone seperti estrogen dan progesteron. Wanita memiliki dua ovarium, di mana satu ovarium terletak di setiap sisi rahim.

 

Kista ovarium merupakan  kondisi yang cukup umum terjadi pada wanita, dan dapat terjadi di usia produktif dan juga setelah menopause. Meskipun ada beberapa jenis kista yang dapat menimbulkan gejala dan dapat berkembang menjadi ganas, sebagian besar kista ovarium bersifat jinak, tidak bergejala dan akan hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. Ukurannya pun bervariasi, ada yang berukuran kurang dari satu sentimeter hingga lebih dari 10 sentimeter.

 

Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan adanya kista ovarium antara lain:

  • Kelebihan berat badan (overweight) atau obesitas
  • Masalah hormon
  • Kehamilan
  • Endometriosis
  • Infeksi panggul yang menyebar hingga ovarium
  • Riwayat kista ovarium sebelumnya
  • Merokok

 

Kista yang berukuran kecil biasanya tidak menimbulkan gejala. Namun apabila ukurannya lebih besar, dapat menimbulkan gejala sebagai berikut:

  • Nyeri pada perut bagian bawah di sisi kista
  • Nyeri saat berhubungan seksual (dyspareunia)
  • Nyeri saat sebelum dan selama haid (dysmenorrhea)
  • Nyeri saat berkemih
  • Kembung yang dirasakan pada perut bagian bawah
  • Infertilitas atau sulit hamil
  • Haid tidak teratur

Berdasarkan penyebabnya, kista ovarium dibedakan menjadi dua, yakni kista fungsional dan kista patologis. Kista fungsional terjadi akibat proses dari siklus menstruasi, sedangkan kista patologis disebabkan oleh pertumbuhan sel yang tidak normal.

 

1. Kista Fungsional atau Simple Cyst

Kista fungsional merupakan jenis kista ovarium yang paling umum terjadi, dan biasanya dapat menyusut seiring berjalannya waktu (biasanya dalam 60 hari) tanpa pengobatan. Kista ini terbentuk sebagai akibat dari ovulasi atau proses pelepasan sel telur dari ovarium.

  1. a. Kista Folikel

Pada siklus menstruasi, normalnya kantung kecil di ovarium, yang disebut sebagai folikel, akan melepaskan sel telur. Kista folikel terbentuk ketika folikel tidak melepaskan sel telur, namun terisi cairan dan membesar.

 

  1. b. Kista Korpus Luteum

Setelah folikel melepaskan telur, normalnya ia akan membentuk kelompok sel penghasil hormon yang disebut sebagai korpus luteum. Kista korpus luteum terbentuk ketika cairan terkumpul di korpus luteum dan membesar.

 

2. Kista Patologis

Kista patologis terbentuk sebagai respon terhadap siklus menstruasi dan muncul karena adanya pertumbuhan sel yang tidak normal. Kista ini dapat bersifat jinak atau ganas. Ada beberapa jenis kista patologis, antara lain:

  1. a. Kista Denoma

Kista denoma merupakan tumor jinak yang memiliki bentuk tebal dan berisi cairan atau lendir. Kista ini terbentuk di permukaan luar ovarium. Umumnya kondisi ini tidak menimbulkan gejala. Secara bertahap kista ini semakin membesar dan dapat mengakibatkan penekanan pada organ di sekitarnya, dan apabila semakin membesar dapat menyebabkan ovarium terpelintir.

 

  1. b. Kista Dermoid atau Teratoma

Kista dermoid merupakan jenis kista yang ditemukan pada wanita yang berusia 20-40 tahun. Kista jenis ini dapat muncul sejak lahir dan dapat tumbuh selama masa reproduksi. Kista dermoid terdiri dari sel (yang disebut “germ cell”) yang menyusun semua jenis jaringan dalam tubuh manusia, mulai dari kulit, rambut, gigi, hingga jaringan otak. Sebagian kista dermoid bersifat jinak dan jarang menjadi ganas.

 

  1. c. Endometrioma atau Kista Endometriosis

Kista endometriosis atau yang biasa disebut dengan kista coklat merupakan kista yang diisi dengan jaringan endometrium. Kista ini terjadi pada orang dengan endometriosis. Endometriosis merupakan kondisi di mana jaringan dinding rahim tumbuh di luar rahim.

 

  1. d. Sindrom Ovarium Polikistik atau Polycystic Ovary Syndrome (PCOS)

PCOS merupakan kondisi di mana terdapat kista-kista kecil berukuran 2-5 milimeter di dalam ovarium akibat tidak adanya ovulasi (pelepasan sel telur) sehingga sel telur tidak bisa dibuahi. Pada PCOS, kista di dalam ovarium sendiri tidak memerlukan tindakan pembedahan maupun terapi, namun pengobatan PCOS disesuaikan dengan gejala yang muncul, seperti siklus menstruasi yang tidak teratur.

 

Beberapa jenis kista ovarium akan hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. Biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan kista secara teratur selama 2-3 bulan untuk melihat adanya perubahan pada ovarium. Namun apabila berada dalam masa menopause, sangat penting untuk memantau kondisi secara ketat karena wanita menopause memiliki risiko terkena kanker ovarium lebih tinggi.

 

Terapi yang dapat dilakukan, antara lain:

  • Obat-obatan pereda rasa nyeri
  • Terapi hormonal atau pil KB
  • Prosedur pembedahan, seperti cystectomy (mengangkat seluruh kista) atau oophorectomy (mengangkat ovarium)

 

Segera konsultasikan ke Dokter Spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan bila Anda, keluarga Anda atau teman serta sahabat Anda mengalami gejala Kista Ovarium. Di RS Palang Biru Kutoarjo terdapat Klinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan (Obstetrics and Gynaecology) yang dilayani oleh 2 orang Dokter Spesialis Obsgyn, yaitu dr. Theresia Jasinta Manu, Sp. OG (K) dan dr. RefialMizan, Sp. OG. Untuk dr. Theresia Jasinta Manu, Sp. OG (K) praktek di RS Palang Biru Kutoarjo setiap hari Senin, Rabu dan Kamis mulai pukul 13.00 WIB s.d. selesai. Sementara itu, dr. Refial Mizan, Sp. OG praktek di RS Palang Biru Kutoarjo pada hari Selasa, Jumat dan Sabtu mulai pukul 09.30 WIB s.d. selesai.

 

Meskipun RS Palang Biru Kutoarjo adalah rumah sakit swasta, pasien tidak perlu khawatir atau takut untuk periksa karena mutu pelayanan di RS Palang Biru Kutoarjo telah terakreditasi PARIPURNA oleh KARS (Komite Akreditasi Rumah Sakit).

 

RS Palang Biru Kutoarjo dapat melayani pasien yang terdaftar sebagai anggota BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan serta perusahaan asuransi lainnya, antara lain Sinar Mas, Prudential, AdMedika, KAI, BNI Life dan masih banyak lagi.